Monday, June 6, 2016

PENGELOLAAN SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR PADA DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN KAPUAS



LEMBAR PERSETUJUAN

1.        Nama                     :    LINDA
2.        Nomor  Induk       :    464-09.11
3.        Jurusan                  :    ADMINISTRASI  BISNIS
4.        Program  Study    :    PENDIDIKAN  KOMPUTER  1  TAHUN
5.        Judul                      :    PENGELOLAAN SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR PADA DINAS PEKERJAAN  UMUM  KABUPATEN  KAPUAS

Disetujui  oleh :
Dosen pembimbing


ANTON HUTABARAT, ST

Tanggal disetujui :
      Agustus 2012
Mengetahui,

         YAYASAN ABDI BANGSA                      KEPALA DINAS PEKERJAAN UMUM
PUSAT PENDIDIKAN & KURSUS “LPP”               KABUPATEN KAPUAS
                 KUALA KAPUAS
                         Direktur,


               DEVI ARIANTY, SH                                  Ir. AMRY BAHARUDDIN
                                                                                     NIP. 19550919 198903 1 004
YAYASAN ABDI BANGSA
PUSAT PENDIDIKAN & KURSUS “LPP”
Jln. Tambun Bungai No. 65 ( (0513) 21816 E-Mail : yasabdibangsa@yahoo.co.id
KUALA KAPUAS
Ijin : Bupati Kapuas, No : 849/211/KESRA, Kanwil Tenaga Kerja & Sosial
Propinsi Kalimantan Tengah, No : B.718/W.143//K.3/L-1/1993, Kanwil Depdiknas Propinsi Kalimantan Tengah, No : 125/KPTS/1995 dan No : 126/KPTS/1995.
BERITA ACARA SEMINAR KERJA PRAKTEK
1.    Hari/ Tanggal                 :    Rabu, 29 Agustus 2012
2.    Jam                               :    09.30-10.15 WIB
3.    Tempat                          :    Kampus “LPP” Kuala Kapuas
4.    Nama                            :    LINDA
5.    Nomor Induk                  :    464-09.11
6.    Jurusan                         :    Administrasi Bisnis
7.    Judul                              :    PENGELOLAAN SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR PADA DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN KAPUAS
DIUJI DENGAN HASIL :
-       LULUS dengan nilai (A/B/C/D) dengan predikat (CUKUP/ MEMUASKAN)*
-      TIDAK LULUS dan harus mengulang pada periode berikutnya.
DOSEN PENGUJI PERIODE XII TAHUN 2012
No.
Nama
Jabatan
Tanda Tangan
1.
2.
RUSHAN NOOR, S.Kom
H. ZULFIQAR ALY AKBAR, SE. MM
Dosen  I
Dosen  II


YAYASAN ABDI BANGSA
PUSAT PENDIDIKAN DAN KURSUS “LPP”
KUALA KAPUAS
DIREKTUR,


DEVI ARIANTY, SH

*) Coret yang tidak perlu
YAYASAN ABDI BANGSA
PUSAT PENDIDIKAN & KURSUS “LPP”
Jln. Tambun Bungai No. 65 ( (0513) 21816 E-Mail : yasabdibangsa@yahoo.co.id
KUALA KAPUAS
Ijin : Bupati Kapuas, No : 849/211/KESRA, Kanwil Tenaga Kerja & Sosial
Propinsi Kalimantan Tengah, No : B.718/W.143//K.3/L-1/1993, Kanwil Depdiknas Propinsi Kalimantan Tengah, No : 125/KPTS/1995 dan No : 126/KPTS/1995.

LEMBAR PERSEMBAHAN

Pada kesempatan kali ini, penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang telah banyak membantu penulis selama pembuatan tugas akhir D1 Jurusan Administrasi Bisnis Program Pendidikan Komputer 1 Tahun di Yayasan Abdi Bangsa Pusat Pendidikan & Kursus LPP Kuala Kapuas tahun 2011/2012. Tugas akhir yang berjudul PENGELOLAAN SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR PADA DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN KAPUAS, penulis persembahkan untuk orang-orang yang telah banyak ikut berpartisipasi dan membantu penulis, antara lain :
1.        Kedua orang tua tercinta yang telah lama mendukung penulis baik secara moril (dukungan dan semangat) maupun secara material (uang, segala fasilitas pendukung) selama menuntut ilmu sekitar 13 tahun ini, terutama saat menuntut ilmu di perkuliahan ini.
2.        Bapak ANTON HUTABARAT, S.T selaku dosen pembimbing dan seluruh dosen pengajar beserta seluruh staf “LPP”, yang telah banyak memberikan ilmu pengetahuannya dan memberikan dukungan kepada penulis selama pembuatan karya tulis ini.
3.        Bapak Ir. AMRY BAHARUDDIN selaku Kepala Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Kapuas, yang telah memberikan izin kepada penulis untuk mengikuti kegiatan magang di Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Kapuas selama 2 bulan ini.
4.        Seluruh staf pegawai Dinas Pekerjaan Uum kabupaten Kapuas, yang telah memberikan banyak pelajaran dan pengalaman kerja yang diajarkan di tempat magang selama 2 bulan ini, serta ikut berperan serta dalam pembuatan karya tulis ini.
5.        Seluruh mahasiswa “LPP” tahun 2012, yang telah menjadi rekan baik dalam setiap kegiatan perkuliahan selama 1 tahun ini.





MOTTO


Orang-orang hebat di bidang apapun bukan baru bekerja karena mereka terinspirasi. Namun mereka menjadi terinspirasi karena mereka lebih suka bekerja. Mereka tidak menyia-nyiakan waktu untuk menunggu inspirasi
( Ernest  Newman )

RIWAYAT HIDUP PENULIS

1.        Nama Lengkap                        :    LINDA
2.        Alamat Rumah                         :    Murung  Keramat  RT. 3
3.        Tempat/ Tanggal Lahir            :    Murung  Keramat,  22  Juni  1991
4.        Kebangsaan                              :    Indonesia
5.        Agama                                      :    Islam
6.        Jenis Kelamin                           :    Perempuan
7.        Anak Ke                                   :    3  (tiga)  dari  3 (tiga)  bersaudara
8.        Status                                        :    Mahasiswa  “LPP”  Kuala  Kapuas
9.        NIM                                          :    464-09.11
10.    Pendidikan                               :    -      Tk.  Asiyiyiyah
-        SDN.  Murung  Keramat
-        MTs.  Islamiyah  Kuala  Kapuas
-        MAN  Selat  Tengah  Kuala  Kapuas
11.    Nama Orang Tua
a.       Ayah                                   :    H.  Supriadi
b.      Ibu                                      :    Hj.  Rusita


KATA PENGANTAR

            Alhamdulillah segala puja dan puji syukur kepada Allah SWT., yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ini dengan baik dan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Shalawat serta salam tak lupa pula diberikan kepada junjungan Nabi besar, Muhammad SAW., beserta sahabat, kerabat, dan pengikut beliau hingga akhir zaman.
Karya tulis yang berjudul “Pengelolaan Surat Masuk Dan Surat Keluar Pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas”, bertujuan sebagai salah satu tugas akhir dalam menyelesaikan perkuliahan D1, Jurusan Administrasi Bisnis pada Lembaga Pusat Pedidikan dan Kursus “LPP”. Karya tulis ini disajikan berdasarkan hasil pengamatan dari tempat kerja praktek (magang) di Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Kapuas, sehingga hasil dari karya tulis ini lebih sesuai dengan realita yang ada, walaupun masih banyak kekurangan dalam penulisannya. Namun penulis juga membandingkan antara pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh sewaktu kuliah dengan kenyataan di lingkungan kerja.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada dosen Anton Hutabarat, S.T yang telah membimbing penulis agar dapat membuat dan menyelesaikan karya tulis ini dengan sebaik-baiknya.


Penulis juga menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan karya tulis ini. Sehingga penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak agar lebih baik lagi kedepannya.
Semoga karya tulis ini dapat menambah wawasan kepada para pembaca dan bermanfa’at bagi pihak-pihak yang membutuhkannya.




Kuala Kapuas,     Agustus   2012



Penulis






DAFTAR ISI

SAMPUL  DALAM  ............................................................................................ ........ i
SURAT PERNYATAAN ...................................................................................... ....... ii
LEMBAR  PERSETUJUAN  ................................................................................ ...... iii
BERITA  ACARA  SEMINAR  KERJA  PRAKTEK  ........................................... ...... iv
LEMBAR  PERSEMBAHAN/  MOTTO  ............................................................ ....... v
 RIWAYAT  HIDUP  PENULIS  ......................................................................... .... viii
KATA  PENGANTAR  ......................................................................................... ...... ix
DAFTAR  ISI  ....................................................................................................... ...... xi
BAB I      PENDAHULUAN 
1.1.   Latar  Belakang  ........................................................................... ....... 1
1.2.   Maksud  dan  Tujuan  ................................................................. ....... 2
1.3.   Waktu  dan  Tempat  ................................................................... ....... 2
1.4.  Permasalahan  .............................................................................. ....... 3
BAB  II    GAMBARAN UMUM TEMPAT KERJA PRAKTEK (MAGANG) KANTOR DINAS PERKEJAAN UMUM KABUPATEN KAPUAS
2.1.   Sejarah Singkat Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas... ....... 4
2.2.   Visi dan Misi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas ....... ....... 4
2.3.   Keadaan  Pegawai  ....................................................................... ....... 6
2.4.  Struktur  Organisasi  ................................................................... ....... 6
BAB III   KEGIATAN
3.1.   Laporan  Kegiatan  Kerja  Praktek  (Magang)  ........................... ....... 8
BAB IV   PEMBAHASAN
4.1.  Pengertian  Pengelolaan  Surat  ................................................... ....... 9
4.2.  Prosedur dalam Pengelolaan Surat Masuk dan Surat Keluar ... ..... 10
4.3.  Fasilitas Pendukung dalam Pengelolaan Surat Masuk dan
Surat Keluar  ................................................................................ ..... 17
BAB V    PENUTUP
5.1.   Kesimpulan  ................................................................................. ..... 19
5.2.   Saran  ........................................................................................... ..... 20
DAFTAR  PUSTAKA  ......................................................................................... .........
LAMPIRAN – LAMPIRAN  ................................................................................ .........

BAB  I

PENDAHULUAN

1.1.       LATAR  BELAKANG
Setiap perusahaan atau instansi pemerintah dan swasta pasti memiliki proses atau prosedur pengelolaan suratnya sendiri-sendiri yang di kelola oleh pihak bagian tata usahanya. Namun selama ini pengelolaan surat masih di anggap remeh dan mudah bagi sebahagian orang-orang. Padahal dalam kenyataannya sendiri, pelaksanaan pengelolaan surat juga memerlukan ketelitian yang banyak sama halnya dengan urusan kantor lainnya. Bahkan keterampilan pun sangat dibutuhkan dalam memilah-milah segala surat yang ada, agar tidak ada surat yang salah untuk digolongkan sesuai dengan kategorinya.
   Dalam pengelolaan surat, sangat dibutuhkan beberapa pegawai yang secara khusus menangani tentang urusan surat, baik dalam hal surat masuk, dan surat keluar.  Sehingga, sangat diperlukan pegawai yang benar-benar mengerti dan memahami akan segala tugas dalam mengelola segala surat kedinasan. Bahkan, akan lebih baik lagi bila pegawai pengelolaan surat berasal dari latar pendidikan yang mempelajari tentang administrasi persuratan. Karena mereka di anggap lebih mampu serta lebih memahami segala persoalan dalam bidang surat-menyurat.
Sebuah surat, baik itu surat masuk dan surat keluar pasti memiliki manfaat dan pengaruh yang besar bagi sebuah perusahaan atau instansi. Hal inilah yang menjadikan surat menjadi suatu aspek yang sangat penting keberadaannya dalam suatu perusahaan atau instansi. Oleh karena itu, surat harus di kelola dengan baik dan benar. Artinya dalam pengelolaan surat yang akan dilakukan tersebut, harus dapat disajikan secara cepat, tepat dan lengkap, dengan tujuan untuk mendukung kelancaran kegiatan sehari-hari dalam suatu perusahaan atau instansi pemerintah maupun swasta.
Seperti halnya pada suatu instansi pemerintah, Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Kapuas juga sangat memerlukan pengelolaan surat yang baik dan benar guna kelancaran kegiatan dengan instansi pemerintah lain, apalagi Dinas Pekerjaan Umum tugasnya melayani masyarakat.

1.2.       MAKSUD  DAN  TUJUAN
Adapun maksud dan tujuan dari penulisan karya tulis ini antara lain :
1.2.1.      Untuk memenuhi dan melengkapi persyaratan kelulusan perkuliahan D1 pada Jurusan Administrasi Bisnis Program Pendidikan Komputer 1 Tahun di Yayasan Abdi Bangsa Pusat Pendidikan & Kursus “LPP” Kuala Kapuas tahun ajaran 2011/ 2012.
1.2.2.      Memberikan dan menambah pengalaman baru tentang dunia kerja praktek (magang) langsung di lapangan.
1.2.3.      Memberikan pemahaman tentang penanganan administrasi persuratan bagian tata usaha, terutama tentang pengelolaan surat masuk, dan surat keluar pada Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Kapuas.

1.3.      WAKTU  DAN  TEMPAT
Waktu kegiatan kerja praktek (magang) ini berlangsung selama 2 bulan, di mulai dari tanggal 28 Mei sampai dengan 28 Juli 2012. Kegiatan ini di mulai dari jam 07.00 WIB sampai dengan 13.15 WIB. Kegiatan ini bertempat di Kantor Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Kapuas, yang beralamatkan di Jalan Tambun Bungai No. 29 Kuala Kapuas, Kalimantan Tengah, Telp. ( (0513) 21319- 22287- 21481. Fax (0513) 22287- 22002.
1.4.      PERMASALAHAN
Permasalahan yang di angkat dalam karya tulis ini ialah bagaimana mengoptimalkan pengelolaan surat, khususnya pada surat masuk dan surat keluar di Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas.


BAB  II
GAMBARAN UMUM TEMPAT KERJA PRAKTEK (MAGANG)

2.1.       SEJARAH SINGKAT DINAS PEKERJAAN UMUM KABUPATEN KAPUAS
Pemerintah Kabupaten Kapuas telah membangun sebuah instansi pemerintah yang khusus bergerak di dalam bidang pelayanan masyarakat sejak tahun 1985. Instansi ini diberi nama Dinas Pekerjaan Umum atau yang dikenal dengan nama Dinas PU. Dinas Pekerjaan Umum ini di bangun kembali pada tahun 2010, karena faktor bangunan lama terbakar.
Dinas Pekerjaan Umum adalah instansi yang cukup terkenal di pemerintahan, dikarenakan semua keputusan dalam hal pembangunan di daerah kabupaten Kapuas baik itu seperti jembatan, jalan, gedung, dan pembangunan lain-lainnya haruslah meminta persetujuan dari Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Kapuas.
Dinas Pekerjaan Umum mempunyai tugas pokok yaitu melaksanakan urusan pemerintah daerah berdasarkan asas ekonomi dan tugas di bina marga, cipta karya, pengairan dan lain-lainnya secara terpadu bersama instansi terkait sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku. Dinas Pekerjaan Umum ini diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di kabupaten Kapuas, sesuai dengan tujuan dari didirikannya Dinas Pekerjaan Umum.

2.2.       VISI  DAN  MISI  DINAS  PEKERJAAN  UMUM  KABUPATEN  KAPUAS
2.2.1.      Visi
Visi berkaitan dengan pandangan ke depan menyangkut ke mana Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Kapuas harus dibawa dan diarahkan agar dapat berkarya secara konsisten dan tetap eksis, antisipatif, inovatif serta produktif.
Visi adalah merupakan gambaran menantang masa depan yang berisikan cita dan citra yang ingin diwujudkan Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Kapuas.
Visi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas :
Terwujudnya prasarana fisik yang berkualitas, terpadu dan berwawasan Lingkungan.

2.2.2.      Misi
Misi adalah suatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas, sebagai penjabaran Visi yang telah ditetapkan. Dengan pernyataan misi, diharapkan seluruh pegawai dan instansi lain dapat mengenal instansi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas dan mengetahui peran dan program-programnya serta hasil yang diharapkan di masa mendatang.
Misi Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas yaitu :
Ø  Mewujudkan prasarana kota Kuala Kapuas menuju kota AMANAH (Aman, Maju, Mandiri, Sejahtera dan Tangguh).
Ø  Mewujudkan prasaranan transportasi yang terintegrasi, mantap, akomodatif dan strategis.
Ø  Mewujudkan  sarana pengairan yang mantap dan terpadu.
Ø  Menciptakan lingkungan pemukiman perkotaan dan pedesaan yang akomodatif dan artistik.
Ø  Meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan fasilitas penunjang.
2.3.       KEADAAN  PEGAWAI
Keberhasilan pelaksanaaan semua tugas tidak terlepas dari keterampilan dan sistem yang baik. Perubahan struktur dan susunan kepegawaian juga ikut berpengaruh seiring dinamika kepegawaian seperti kenaikan jabatan, mutasi, pensiun dan lain-lain.
Sebagai instansi pemerintah yang bergerak di bidang jasa, Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas sangat memerlukan pegawai-pegawai dengan latar belakang pendidikan yang bagus. Namun tidak menutup kemungkinan juga bagi Dinas Pekerjaan Umum, untuk menerima pegawai dengan latar belakang biasa tetapi memiliki keterampilan dalam menangani masyarakat.
Jumlah pegawai pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas berjumlah sekitar 296, itu belum termasuk tenaga honorer dan 4 satpam. Dalam Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas terdapat 1 orang yang menjadi Kepala Instansi dan sebagian lainnya ditempatkan di bidang-bidang lain seperti Perencanaan, Keuangan, Tata Usaha, Bina marga, Cipta Karya, Pengairan, serta Pertamanan dan Kebersihan.

2.4.       STRUKTUR ORGANISASI
Berikut ini bagan tentang struktur organisasi pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas berdasarkan Peraturan Daerah No. 4 Tahun 2008



KEPALA DINAS PU KAB. KAPUAS
Ir. AMRY BAHARUDDIN
PEMBINA UTAMA MUDA Tk. I (GOL. IV/c)
NIP. 19550919 198903 1 904





KELOMPOK JABATAN
FUNGSIONAL
KASI PEMBANGUNAN
RUSLAN
PENATA Tk.I (GOL.III/d)
NIP. 19601210 198508 1 004
KASI PEMELIHARAAN & BINA MANFAAT
NONO, S.ST
PENATA Tk.I (GOL.III/d)
NIP. 19660922 199303 1 006
KASI PERENCANAAN TEKNIS
SINUNG RAHAYU, ST
PENATA Tk.I (GOL.III/d)
NIP. 19640811 199311 2 001
KASI KEBERSIHAN
SANDOKAN PANDIANGAN, ST, MT
PENATA (GOL.III/c)
NIP. 19700123 199803 1 005
KASI PERENCANAAN TEKNIS
RASIDI, ST
PENATA (GOL.III/c)
NIP. 19581114 198503 1 011
KASI PEMEL. JALAN & JEMBATAN
SATRIADI, ST, MT
PENATA (GOL.III/c)
NIP. 19700926 199703 1 011
BID. PENGAIRAN
AMBU JAYA UGANG, BE
PENATA Tk.I (GOL.III/d)
NIP. 19561201 197903 1 012
KASI PERENCANAAN TEKNIS & LAB
ASTATI NOVIANTI, ST, MT
PENATA Tk.I (GOL.III/d)
NIP. 19721115 200003 2 005
KASUB.BAG. KEUANGAN
MISRAWATI, SE
PENATA Tk.I (GOL.III/d)
NIP. 19701015 200003 2 005
KASUB.BAG. PERENCANAAN
AHMAD ISNAENI, ST, MT
PENATA MUDA Tk.I (GOL.III/b)
NIP. 19741104 200604 1 010
SEKRETARIS
Drs. ABDUL HALIM
PEMBINA Tk. I (GOL.IV/b)
NIP. 19620909 198803 1 012
KASUB.BAG. TATA USAHA
LINGGARSON, S.Sos. M.AP
PENATA Tk.I (GOL.III/d)
NIP. 19611101 198503 1 009
KASI PEMBANGUNAN & TATA RUANG
HARGATIN, ST
PENATA MUDA Tk.I (GOL.III/b)
NIP. 19690529 199803 1 005
BID. CIPTA KARYA
PAULUS KARYA MANGINTE, ST, MT
PENATA Tk.I (GOL.III/d)
NIP. 19690918 199803 1 005
KASI PERM. & PENYEHATAN LINGK.
MARIA SUZANA .N, ST, MT
PENATA Tk.I (GOL.III/d)
NIP. 19711223 199903 2 005
KASI PEMB. & PENINGK. JALAN
MARGUS SUKAH, ST, MT
PENATA Tk.I (GOL.III/d)
NIP. 19660806 1999703 1 002
BID. BINA MARGA
IBERAHIM, ST
PEMBINA (GOL.IV/a)
NIP. 19590504 198303 1 018
KASI PERTAMAN
SULIS WIYONO, M.Eng
PENATA (GOL.III/c)
NIP. 19700322 199803 1 002
BID. PERTAMANAN & KEBERSIHAN
Plt. Drs. ABDUL HALIM
PEMBINA Tk.I (GOL.IV/b)
NIP. 19620909 198803 1 012
KASI PERENCANAAAN TEKNIS
MAULADIN, S.ST
PENATA MUDA Tk.I (GOL.III/b)
NIP. 19590509 199803 1 001


BAB III
KEGIATAN

3.1.       LAPORAN   KEGIATAN   PRAKTEK   KERJA   ( MAGANG )   DI   KANTOR
DINAS  PEKERJAAN  UMUM  KABUPATEN  KAPUAS
Selama melaksanakan kerja praktek (magang) di kantor Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Kapuas, penulis melakukan aktivitas antara lain yakni :
3.1.1.      Pengarahan dari kepala Tata Usaha, tentang dimana penulis akan ditempatkan dan apa saja tugas dari penulis.
3.1.2.      Berkenalan dengan para pegawai yang ada di Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas.
3.1.3.      Menerima segala surat masuk, dan surat keluar.
3.1.4.      Menyortir surat masuk.
3.1.5.      Mengantarkan surat masuk.
3.1.6.      Mengisi buku agenda, baik itu surat masuk, dan surat keluar.
3.1.7.      Mendisposisikan  surat.
3.1.8.      Mengetik surat keluar.
Selain kegiatan tersebut, penulis juga melakukan kegiatan seperti memcopy dokumen ataupun surat, memberi cap stempel dan perangko. Selain itu, penulis juga ikut melakukan rutinitas mengikuti apel pagi dan siang, serta senam pagi setiap hari jum’at.
Selama praktek kerja (magang) ini, penulis tidak lepas dari kesalahan yang kemudian mendapatkan pengarahan dan bimbingan. Dan dari semua itu, penulis mendapatkan banyak pelajaran berharga selama kerja praktek (magang) yang nantinya akan sangat bermanfaat untuk masa datang saat melakukan kerja nyata.

BAB IV
PEMBAHASAN

4.1.       PENGERTIAN  PENGELOLAAN  SURAT
Dalam bagian tata usaha, baik dalam instansi pemerintahan maupun perusahaan, tentu tidak asing dengan kata pengelolan surat.
Pengelolaan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia ialah proses, cara, perbuatan mengelola; proses melakukan kegiatan tertentu dengan menggerakkan tenaga orang lain; proses yang membantu merumuskan kebijaksanaan dan tujuan organisasi; proses yang memberikan pengawasan pada semua hal yang terlibat dalam pelaksanaan kebijaksanaan dan pencapaian tujuan. Pengelolaan juga dapat diartikan sebagai suatu rangkaian pekerjaan atau usaha yang dilakukan oleh sekelompok orang untuk melakukan serangkaian kerja dalam mencapai tujuan tertentu.
Sedangkan pengertian surat adalah suatu sarana komunikasi untuk menyampaikan informasi, yang dibuat atau diterima oleh petugas unit dengan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi instansi yang bersangkutan.
 Jadi pengelolaan surat adalah suatu rangkaian pekerjaan yang berhubungan dengan penyampaian suatu informasi secara tertulis dari satu pihak ke pihak lainnya, dilakukan oleh sekelompok orang untuk melakukan serangkaian kerja dalam mencapai tujuan tertentu.
Surat itu sendiri memiliki fungsi sebagai berikut :
4.1.1.      Wakil dari pengiriman atau penulisan.
4.1.2.      Bahan pembuktian.


4.1.3.      Pedoman dalam mengambil tindakan lebih lanjut.
4.1.4.      Alat pengukur kegiatan organisasi.
4.1.5.      Bahan pengingat. Surat akan mengingatkan seseorang dalam kegiatan atau aktivitasnya di masa lalu yang bisa dipergunakan untuk melakukan kegiatan selanjutnya baginya.

4.2.      PROSEDUR    DALAM    PENGELOLAAN    SURAT    MASUK   DAN
SURAT    KELUAR
Dalam suatu instansi pemerintah, sangat diperlukan pengelolaan surat yang baik dan benar, di mulai dari kop surat sampai dengan kepada siapa surat itu dikirim atau dari instansi mana surat itu berasal, yang kemudian dilakukan pencatatan dalam buku agenda, yang pada akhirnya dilaporkan pada pimpinan yang bersangkutan.
Dalam Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas, khususnya di bagian tata usaha, sistem pengelolaan suratnya sudah baik namun perlu ditingkatkan lagi, terutama dalam ketelitian pembuatan surat. Jangan sampai karena kurangnya ketelitian pegawai bagian tata usaha dalam pembuatan surat, ada surat yang tidak memiliki tanggal bahkan bulan pengiriman. Selain itu kejelasan isi surat sangat diperlukan. Jangan sampai surat yang akan dikirimkan itu memiliki kata-kata yang berbelit-belit yang membuat pembaca surat sulit memahami isi surat tersebut atau pun menggunakan bahasa daerah yang mempersulit pembaca surat yang berasal dari daerah lain.


4.2.1.      Pengelolaan Surat Masuk
Surat-surat masuk adalah semua surat dinas yang diterima oleh suatu instansi instansi pemerintah. Untuk memudahkan pengawasan dan pengendalian, penerimaan, pengelolaan surat masuk dipusatkan di bagian tata usaha atau sekretariat pimpinan. Oleh karena itu, jika seorang PNS, dari bagian mana pun, menerima surat masuk dari instansi luar maka langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyerahkan surat masuk itu pada bagian tata usaha atau sekretariat.
Setelah surat-surat itu diterima oleh bagian penerimaan surat, selanjutnya surat itu diadakan pengolahan yaitu sebagai berikut :
4.2.1.1.     Penyortiran surat
Langkah yang pertama-tama dilakukan oleh bagian penerimaan surat adalah memilah-milahkan atau menyortir surat.
4.2.1.2.     Pembukaan sampul
Setelah surat-surat tersebut dilakukan pemilahan, selanjutnya dilakukan pembukaan sampul dengan teliti, kecuali surat-surat rahasia dan surat-surat pribadi.
4.2.1.3.     Mengeluarkan Surat dari Sampul
Langkah berikutnya yaitu mengeluarkan surat-surat dari masing-masing sampulnya yang telah di buka. Mengeluarkan surat dari sampulnya harus dilakukan dengan hati-hati jangan sampai surat itu terkoyak atau robek karena ada kemungkinan surat itu masih menyangkut pada sampulnya.


4.2.1.4.     Pembacaan Surat
Surat-surat yang telah dikeluarkan dari sampulnya, kemudian di baca dan di teliti seperti :
4.2.1.4.1.   Apakah surat tersebut ada alamat di dalamnya atau tidak. Apabila ada alamat di dalamnya, maka sampul surat dapat dipisahkan. Namun bila tidak ada alamat di dalamnya, maka sampul surat harus dilekatkan kepada surat tersebut.dengan menggunakan stapler.
4.2.1.4.2.   Apakah surat-surat tersebut ditujukan kepada pimpinan atau langsung kepada pejabat atau unit yang menangani masalahnya. Hal ini agar surat dapat langsung ditujukan secara tepat dan cepat.
4.2.1.4.3.   Apakah surat-surat tersebut ada lampirannya atau tidak. Bila ada, agar dicocokkan dengan keterangannya dan bila lampirannya tidak sesuai, agar dicatat lampirannya tidak sama.
4.2.1.4.4.   Apakah surat tersebut terdiri dari satu lembar atau lebih dan penelitian lain-lain yang ada kaitannya dengan surat tersebut. Bila lebih satu lembar, agar diusahakan jangan sampai terpisah antara lembar yang satu dengan yang lainnya.
4.2.1.5.     Pencatatan Surat
Surat yang sudah diproses, selanjutnya dicatat dalam buku agenda menurut klasifikasi dan kualifikasi masing-masing surat.


Kolom buku agenda surat masuk dapat dibuat seperti berikut ini :
Tanggal Penerimaan Surat Masuk
Nomor Urut Agenda
Tanggal dan Nomor Kode Surat Masuk
Alamat Pengirim
Hal
Lampiran
Isi Disposisi
Ket

























Ada pula isi buku agenda yang terdiri :
Ø  Nomor agenda                : mencatat nomor agenda surat.
Ø  Tujuan surat                    : mencatat tujuan surat.
Ø  Asal surat                         : mencatat dari mana asal surat. 
Ø  Nomor surat                    : mencatat nomor surat.
Ø  Tanggal surat                   : mencatat tanggal surat dikirim.
Ø  Tanggal surat masuk      : mencatat tanggal surat masuk.
Ø  Perihal                              : mencatat perihal surat.
Ø  Keterangan                        :          mencatat data atau keterangan
                                                    tambahan dalam surat.
Pencatatan surat sangat diperlukan untuk mempermudah pengendalian surat-surat tersebut. Pencatatan surat masuk pada buku agenda di mulai dari nomor 1 pada bulan Januari dan berakhir nomor terakhir dalam satu tahun, yaitu nomor terakhir pada tanggal 31 Desember. Pencatatan surat masuk selalu terjadi pemindahan dan penyimpanan.


4.2.1.6.     Pembagian Surat
Setelah surat-surat dicatat dalam buku agenda dan dilampirkan lembar disposisi, kemudian surat-surat itu di kirim kepada pihak yang dituju sesuai dengan isi surat tersebut. Surat untuk pimpinan disampaikan kepada sekretaris pimpinan dan surat-surat untuk pejabat atau unit yang dimaksudkan dalam surat, disampaikan kepada petugas atau sekretaris pejabat yang bersangkutan.

4.2.2.      Pengelolaan Surat Keluar
Surat keluar ialah surat yang lengkap (bertanggal, bernomor, berstempel, dan telah di tandatangani oleh pejabat yang berwenang) yang telah di buat oleh suatu instansi, kantor atau lembaga untuk ditujukan atau di kirim kepada instansi, kantor atau lembaga lainnya.
Ada beberapa langkah-langkah atau prosedur dalam pembuatan surat keluar yaitu :
4.2.2.1.         Pembuatan Konsep Surat
Konsep surat hendaklah di buat dan di susun secara rapi sehingga memudahkan juru ketik untuk mengetiknya. Ada tiga cara dalam pembuatan konsep surat
4.2.2.2.         Pengetikan dan Penandatangan Surat
Setelah konsep tersebut disetujui, maka tahap selanjutnya ialah konsep surat tersebut diketik. Sebelum surat ditanda tangani oleh pejabat yang berwenang, maka surat diperiksa terlebih dahulu apakah surat sudah sesuai dengan konsep surat.
4.2.2.3.         Pemberian Nomor Surat
Pemberian nomor surat dilakukan oleh petugas pencatat surat sesuai dengan urutan pada buku agenda surat keluar.
4.2.2.4.         Pemberian Cap Stempel
Biasanya, surat-surat dinas baru dinggap sah apabila dibubuhi cap stempel dari instansi yang bersangkutan. Cap stempel dibubuhkan di sebelah kiri tanda tangan dan sedikit mengenai tanda tangan.
4.2.2.5.         Pengetikan Amplop atau Sampul Surat
Sebelum sampul surat diketik, ditentukan dahulu jenis dan ukuran amplop yang akan dipergunakan. Penggunaan amplop hendaknya disesuaikan dengan ukuran kertas surat dan jumlah lampiran.
4.2.2.6.         Penyusunan Surat
Kegiatan penyusunan surat meliputi pemisahan surat apabila ada tembusannya, lembar yang digunakan sebagai arsip dikelompokkan. Apabila terdapat lampiran, maka diadakan pemeriksaan.
4.2.2.7.         Pemeriksaan Surat
Sebelum surat-surat dilipat untuk dimasukkan ke dalam amplop, hendaknya diperiksa terlebih dahulu kelengkapan surat yang meliputi : alamat surat, alamat pengirim apabila diperlukan, tanggal, nomor surat, tanda tangan, cap atau stempel, jumlah lampiran.


4.2.2.8.         Melipat Surat
Setelah surat dinyatakan lengkap, barulah surat dilipat. Surat dilipat sesuai dengan bentuk amplop yang dipergunakan.
4.2.2.9.         Menutup Amplop
Setelah surat dilipat, dimasukkan ke dalam amplop, kemudian amplop ditutup dengan menggunakan lem atau perekat.
4.2.2.10.     Menempelkan Perangko
Setelah amplop di tutup, maka kemudian perangko ditempelkan di bagian kanan atas amplop secukupnya.
4.2.2.11.     Pengiriman Surat
Pengiriman surat keluar dapat dilakukan dengan dua cara yaitu :
4.2.2.11.1.    Dikirim secara langsung
Surat dapat dikirim atau diantar sendiri oleh petugas atau kurir ke alamat tujuan dengan bukti pengiriman surat berupa buku ekspedisi surat keluar.
4.2.2.11.2.    Dikirim melalui sarana jasa
Surat keluar bisa di kirim dengan menggunakan sarana jasa pengiriman seperti pos atau sarana jasa pengiriman lainnya.


Pengoptimalan surat pun sangat diperlukan dalam pengelolaan surat. Cara mengoptimalkan pengelolaan surat bisa dilakukan dengan cara antara lain :
4.2.1.   Meneliti tiap surat yang masuk dan keluar.
4.2.2.   Melakukan pengarsipan setelah surat diterima oleh pihak pengelola surat.
4.2.3.   Menggunakan komputer sebagai media pengarsipan, dimana saat data yang berhubungan dengan surat tertentu dicari atau dibutuhkan, maka pencariannya tidak perlu membutuhkan waktu yang lama.
4.2.4.   Dilakukan pengecekan arsip surat setiap satu bulan sekali, guna mencegah adanya surat yang tidak tertullis di dalam buku agenda. 
Jadi, dalam pengelolaan surat tidaklah semudah yang sering orang-orang pikirkan. Perlu banyak tahapan-tahapan yang harus dilalui, seperti memahami nomor atau kode surat, pengarsipan persuratan (baik surat masuk maupun surat
keluar), penyampaian surat sesuai dengan isi dari tujuan surat tersebut, serta penulisan surat sesuai dengan konsep pada surat keluar. Namun bila seseorang mau mendalami ilmu tentang administrasi persuratan, maka akan mudah baginya untuk lebih mengelola surat secara maksimal.

4.3.      FASILITAS PENDUKUNG DALAM PENGELOLAAN SURAT MASUK DAN
SURAT KELUAR
Dalam pengelolaan surat, tentu diperlukan berbagai fasilitas pendukung yang dapat memudahkan pengoptimalan pengelolaan surat masuk dan surat keluar. Adapun fasilitas pendukung yang telah disediakan oleh Dinas Pekerjaan Umum antara lain yakni :
4.3.1.      Meja tulis dan Kursi
Meja tulis digunakan untuk memudahkan segala aktifitas pengelolaan surat, seperti menulis konsep surat keluar, menulis keterangan yang dibutuhkan untuk dimasukkan ke dalam buku agenda surat masuk maupun surat keluar. Sedangkan kursi diperlukan oleh pegawai untuk duduk.
4.3.2.      Gunting
Gunting diperlukan untuk menggunting surat, agar isi surat tidak rusak apalagi sobek.
4.3.3.      Alat-Alat untuk menulis
Alat-alat untuk menulis memang sangat dibutuhkan dalam kegiatan pengelolaan surat. Alat-alat tersebut antara lain : bolpoin, penghapus bolpoin, pensil, penggaris, buku dan lain-lain.
4.3.4.      Kipas Angin
Kipas angin digunakan untuk memberikan kenyamanan bagi para pegawai dalam melaksanakan aktifitasnya. Karena dengan suhu udara yang panas, akan mempersulit dan membuat kejenuhan dalam pelaksanaan tugas.
4.3.5.      Komputer dan printer
Komputer digunakan untuk menulis naskah atau konsep surat keluar dan pengetikan lainnya yang berhubungan dengan pengelolaan surat. Kemudian hasil pengetikan tersebut dicetak menggunakan printer.
4.3.6.      Mesin Fotocopy
Mesin fotocopy digunakan untuk menggandakan surat, aau mencetak lebih banyak data-data yang diperlukan pada pengelolaan surat.
Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan para pegawai di bidang tata usaha bisa bekerja dengan baik dan benar.
BAB V
PENUTUP

5.1.       KESIMPULAN
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan penulis yang tertuang dalam bab sebelumnya, penulis mendapatkan beberapa kesimpulan antara lain :
5.1.1.      Pengelolaan surat dalam suatu instansi sangatlah penting, apalagi bagi Dinas Pekerjaan Umum, sehingga diperlukan orang-orang yang teliti dan memang menguasai tentang urusan persuratan agar dapat membantu melancarkan segala aktivitas Dinas Pekerjaan Umum dan instansi lainnya.
5.1.2.      Tata cara pengelolaan surat masuk yakni pertama penyortiran surat-surat yang masuk, kemudian pembukaan sampul dan mengeluarkan surat dari sampulnya. Lalu dilakukan pembacaan surat dan dicatat surat pada buku agenda. Terakhir, lakukan pembagian surat sesuai dengan tujuan pengirim.
5.1.3.      Tata cara pengelolaan surat keluar yaitu pertama-tama dilakukan pembuatan konsep surat. Apabila konsep disetujui, dilakukan pengetikan dan penandatangan surat. Diberikan nomor surat berdasarkan nomor pada buku agenda surat keluar. Setelah itu pemberian cap stempel sebagai tanda sahnya surat tersebut. Kemudian pengetikan amplop atau sampul surat serta di lakukan penyusunan  dan pemeriksaan segala kelengkapan surat. Apabila telah selesai, lipatlah surat sesuai ukuran amplop. Setelah itu menutup amplop dan menempelkan perangko. Dan terakhir, dilakukan pengiriman surat kepada orang atau instansi yang dituju sesuai dengan alamat di dalam surat.
5.1.4.      Dalam pengelolaan surat, dperlukan fasilitas pendukung yang berguna untuk membantu aktifitas pengelolaan surat agar berjalan dengan baik. Adapun fasilitas tersebut diantaranya : Meja tulis, kursi, gunting, alat-alat tulis, kipas angin, komputer, printer, dan mesin fotocopy.
5.1.5.      Para pegawai harus mampu mengoptimalkan hasil pekerjaannya dengan mampu secara teliti dalam mengerjakan tugas pengelolaan surat, karena dari segi fasilitas, semua telah tersedia dengan baik di kantor Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Kapuas.

5.2.       SARAN
Dalam kesempatan ini penulis akan menyampaikan saran-saran yang bersifat membangun, dan dapat dijadikan dasar pertimbangan dalam pengelolaan surat yang ada pada Dinas Pekerjaan Umum kabupaten Kapuas, khususnya di bagian tata usaha sehingga dapat menjadi lebih baik dan optimal lagi.
Sebaiknya dalam pencatatan surat masuk, dan surat keluar tidak hanya dicatat dalam buku agenda saja, namun dilakukan pencatatan dalam komputer secara bertahap dan teratur. Hal ini dapat mempermudah pegawai tata usaha dalam pencarian data tentang surat-surat secara cepat.

DAFTAR  PUSTAKA


Arsip Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Kapuas.
LPP Kapuas. 2012. Pedoman Kegiatan Kerja Praktek dan Penyusun Karya Tulis. Yayasan Abdi Bangsa : Kuala Kapuas.





L
A
M
P
I
R
A
N


1 comment: